Desain Grafis Inovatif: Menciptakan Branding Sekolah SD yang Menarik dan Berkesan

Kabarregional, Jatijajar, 13 Februari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang Kelompok 51 Desa Jatijajar kembali menunjukkan dedikasi mereka dalam mendukung dunia

Regional

Menciptakan Branding Sekolah SD
Desain Grafis Inovatif: Menciptakan Branding Sekolah SD yang Menarik dan Berkesan

Kabarregional, Jatijajar, 13 Februari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang Kelompok 51 Desa Jatijajar kembali menunjukkan dedikasi mereka dalam mendukung dunia pendidikan dengan mengadakan pelatihan desain grafis menggunakan Canva bagi para guru di SD N Jatijajar 02. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan digital para tenaga pendidik dalam menciptakan media pembelajaran yang lebih menarik, interaktif, dan efektif. Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya mahasiswa dalam mendukung inovasi pembelajaran berbasis teknologi yang semakin berkembang pesat di dunia pendidikan.

Di era digital saat ini, guru dituntut untuk lebih kreatif dalam menyajikan materi pembelajaran agar sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah bagaimana membuat bahan ajar yang menarik dengan keterbatasan alat dan keterampilan desain yang dimiliki oleh guru. Oleh karena itu, mahasiswa KKN UPGRIS mengambil inisiatif untuk mengadakan pelatihan ini guna membantu para guru SD N Jatijajar 02 dalam mengoptimalkan penggunaan Canva sebagai alat bantu pembelajaran. Dengan kemampuan desain yang lebih baik, guru diharapkan dapat meningkatkan minat belajar siswa melalui tampilan materi ajar yang lebih menarik dan mudah dipahami.

Pelatihan ini diadakan pada hari Kamis, 13 Februari 2025 di ruang kelas SD N Jatijajar 02 dan dihadiri oleh para guru sekolah tersebut. Acara dibuka oleh Kepala Sekolah SDN Jatijajar 02,  yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif mahasiswa KKN UPGRIS. Beliau menekankan bahwa kegiatan ini memberikan manfaat besar bagi tenaga pendidik dalam menciptakan materi ajar yang lebih inovatif. Selain itu, beliau juga berharap agar keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini dapat terus dikembangkan dan diterapkan dalam pembelajaran sehari-hari.

Sesi pelatihan

Sesi pelatihan berlangsung dengan suasana yang penuh antusiasme dan interaktif. Pelatihan ini mencakup beberapa tahapan, dimulai dari pengenalan Canva dan fitur-fiturnya, praktik pembuatan materi ajar interaktif, sesi pendampingan, hingga proyek akhir di mana setiap peserta ditantang untuk membuat desain berbasis Canva. Pelatihan ini mendapatkan respons yang sangat positif dari para peserta. Salah satu guru yang mengikuti pelatihan, menyatakan bahwa selama ini mereka sering mengalami kesulitan dalam membuat bahan ajar yang menarik, terutama yang berbasis digital. Dengan adanya pelatihan ini, para guru mendapatkan wawasan baru tentang bagaimana memanfaatkan Canva untuk membuat materi yang lebih kreatif dan menarik bagi siswa. Para guru juga merasa bahwa aplikasi ini sangat membantu mereka dalam menyampaikan materi dengan lebih visual, sehingga lebih mudah dipahami oleh anak-anak.

Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, para guru SDN Jatijajar 02 dapat semakin percaya diri dalam mengintegrasikan teknologi digital dalam kegiatan belajar mengajar. Ketua panitia Royan menegaskan “bahwa kegiatan ini tidak hanya berhenti pada satu kali pelatihan, namun harus diaplikasikan agar kita tidak tertinggal di era yang serba digital ini” Mahasiswa juga berharap kegiatan ini dapat direplikasi di sekolah-sekolah lain agar semakin banyak tenaga pendidik yang dapat menguasai teknologi.

Tags

Related Post

Ads - Before Footer